Kamis, 14 Juni 2012

struktur bakteri


!Artikel utama untuk bagian ini adalah: Struktur sel bakteri

Membran Plasma) adalah lapisan di luar sitoplasma yang tersusun atas . Fungsi membran plasma adalah sebagai pelindung dan mengatur transportasi sel.

Struktur DNA dalam pandangan Watson dan Crick bisa dikatakan seperti dua lembar pita. Dalam untaian pita itu, terdapat molekul-molekul gula deoksi-ribosa yang terikat satu sama lain dengan ikatan fosfat.

Capsule (Kapsul) adalah struktur pelindung sel ketiga setelah membran plasma dan dinding sel .

> Dinding Sel, struktur selulolitik dan kitin yang berfungsi memberi bentuk sel dan sebagai pelindung sel.

Mesosom berfungsi sebagai tempat terjadinya respirasi sel sehingga dihasilkan energi yang akan digunakan untuk aktifitas di dalam sel.
Ribosome (Ribosom) merupakan struktur berupa butiran-butiran kecil yaang merupakan tempat sintesis protein.
Cytoplasm (Sitoplasma) adalah bagian sel yang berisi cairan tempat berlangsungnya metabolisme sel. Kandungan terbesar dalam sitoplasma adalah air (80-90%).
Flagelum (jamak flagela) adalah alat gerak (motile organ) berbentuk cambuk pada sejumlah organisme bersel satu. Suatu individu dapat memiliki satu atau lebih flagella. Contohnya adalah alga bersel satu Euglena viridis dan bakteri Escherichia coli.



SEL PROTOZOA
Gullet : Goulash: rongga faring.

Cilia : Silia sangat kecil Itu amplop paramecium dan yang Digunakan untuk bergerak.
Controlite vacuoles : Vakuola kontraktil: rongga paramecium Itu Dapat Kontrak.
Oral groove : Groove Oral: Canal dari paramecium Digunakan Untuk nutrisi INGES.

Food vacoules : Groove Oral: Canal dari paramecium Digunakan Untuk nutrisi INGES.

Food particles : Makanan yang tidak dicerna akan dikeluarkan melalui rongga berdenyut. .... untuk menghasilkan makanan dan mendorong partikel makanan menuju sitofaring . Contoh anggota Ciliata yang terkenal misalnya Paramecium.



Kematian Sel


KEMATIAN SEL
Apoptosis
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Apoptosis (dari bahasa Yunani apo = "dari" dan ptosis = "jatuh") adalah mekanisme biologi yang merupakan salah satu jenis kematian sel terprogram. Apoptosis digunakan oleh organisme multisel untuk membuang sel yang sudah tidak diperlukan oleh tubuh. Apoptosis berbeda dengan nekrosis. Apoptosis pada umumnya berlangsung seumur hidup dan bersifat menguntungkan bagi tubuh, sedangkan nekrosis adalah kematian sel yang disebabkan oleh kerusakan sel secara akut. Contoh nyata dari keuntungan apoptosis adalah pemisahan jari pada embrio. Apoptosis yang dialami oleh sel-sel yang terletak di antara jari menyebabkan masing-masing jari menjadi terpisah satu sama lain.Daftar isi [sembunyikan]
1 Fungsi apoptosis
1.1 Hubungan dengan kerusakan sel atau infeksi
1.2 Sebagai respon stress atau kerusakan DNA
1.3 Sebagai upaya menjaga kestabilan jumlah sel
1.4 Sebagai bagian dari pertumbuhan
1.5 Regulasi sistem imun
2 Proses apoptosis
2.1 Secara morfologi
3 Uji laboratorium untuk apoptosis